Aksi Rasis Hentikan Laga Sociedad vs Madrid!

BolaSepak – Pertandingan sengit antara Real Sociedad dan Real Madrid di leg pertama semifinal Copa del Rey diwarnai insiden mengerikan. Ujaran kebencian yang dilontarkan suporter

Redaksi

Aksi Rasis Hentikan Laga Sociedad vs Madrid!
COLLABMEDIA.NET ADS 1

BolaSepak – Pertandingan sengit antara Real Sociedad dan Real Madrid di leg pertama semifinal Copa del Rey diwarnai insiden mengerikan. Ujaran kebencian yang dilontarkan suporter Real Sociedad kepada pemain Real Madrid, Raul Asencio dan Vinicius Junior, memaksa wasit menghentikan sementara jalannya laga di Anoeta Stadium, Kamis dini hari WIB (27/2/2025). Real Madrid akhirnya menang tipis 1-0 lewat gol tunggal Endrick di menit ke-19.

Kejadian bermula saat injury time babak pertama. Setelah Asencio melanggar Ander Barrenetxea dan mendapat kartu kuning, pendukung tuan rumah langsung menghujani pemain Madrid tersebut dengan teriakan "Mati kau Asencio!" Vinicius Junior, yang bertindak sebagai kapten, kemudian melaporkan ejekan tersebut kepada wasit. Ironisnya, suporter Real Sociedad justru membalas dengan gestur rasisme kepada Vinicius.

Aksi Rasis Hentikan Laga Sociedad vs Madrid!
Gambar Istimewa : akcdn.detik.net.id

Situasi memanas hingga memaksa wasit Sanchez Martinez menghentikan sementara pertandingan. Layar stadion pun menampilkan pesan berbahasa Spanyol dan Basque yang mendesak suporter untuk menghentikan ujaran kebencian, xenofobia, dan intoleransi, seraya meminta mereka untuk mendukung tim dengan sportif.

Setelah ujaran kebencian mereda, pertandingan dilanjutkan. Namun, Asencio ditarik keluar di babak kedua dan digantikan Lucas Vazquez. Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, menjelaskan keputusan tersebut. Ia mengakui bahwa ujaran kebencian tersebut berdampak pada psikologis Asencio. "Pertandingan berjalan baik. Vinicius memperingatkan wasit dan dia melakukan apa yang harus dilakukan," ujar Ancelotti kepada Marca. "Asencio terpengaruh. Saya menggantinya karena itu dan karena kartu kuning. Tidak ada yang suka mendengar orang meneriakkan ‘mati’ kepada mereka di stadion," tambahnya. Insiden ini menjadi catatan kelam bagi sepakbola Spanyol dan menyoroti pentingnya menciptakan lingkungan pertandingan yang aman dan bebas dari ujaran kebencian.

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Klik Laporkan. Terima Kasih
Laporkan

Tags

COLLABMEDIA.NET ADS 1

Related Post

Tinggalkan komentar

COLLABMEDIA.NET ADS 2