BolaSepak – Kemenangan telak Chelsea atas Southampton dengan skor 4-0 di Stamford Bridge dini hari tadi (26/2/2025) WIB, menyimpan cerita menarik di baliknya. Di tengah krisis lini depan yang akut, pelatih Enzo Maresca justru menemukan solusi tak terduga: Pedro Neto, winger andalan The Blues, sukses bertransformasi menjadi ujung tombak mematikan.
Empat gol kemenangan Chelsea dicetak oleh Christopher Nkunku, Pedro Neto, Levi Colwill, dan Marc Cucurella. Yang menarik perhatian adalah penampilan gemilang Neto yang mencetak satu gol. Ia diturunkan sebagai penyerang tengah dadakan, mengingat absennya Nicolas Jackson dan Marc Gulu akibat cedera. Tanpa striker murni, Maresca mengambil risiko dan hasilnya terbukti efektif.
Neto, pemain asal Portugal ini, menjalankan tugas barunya dengan sangat baik. Keberhasilannya ini membuat Maresca kemungkinan besar akan kembali mengandalkannya di pertandingan-pertandingan berikutnya. "Saya sudah mengatakan berkali-kali, sayangnya pada hari terakhir bursa transfer kami kehilangan dua penyerang, jadi kami perlu menemukan beberapa solusi yang berbeda," ungkap Maresca di situs resmi Chelsea.
Keputusan ini diambil setelah Maresca mencoba beberapa opsi lain, seperti menurunkan Cole Palmer dan Christopher Nkunku sebagai penyerang dadakan. Namun, eksperimen tersebut kurang membuahkan hasil. "Kami mencoba satu pertandingan dengan Cole, kami mencoba pertandingan lainnya dengan Christo, kedua pertandingan melawan Brighton di kandang lawan. Itu tidak berjalan dengan baik, jadi minggu berikutnya kami mencoba dengan Pedro selama seminggu dan kami melihat bahwa itu bisa berhasil," jelas Maresca. Sepertinya, Neto telah menjadi jawaban atas permasalahan lini depan Chelsea yang selama ini menjadi momok.
