Berikut adalah artikel berita yang dibuat ulang berdasarkan informasi yang diberikan, dengan gaya penulisan wartawan, informatif, unik, dan lolos plagiarisme:

Kiper Palace Lolos dari Kartu Merah, Keputusan VAR Bikin City Meradang? BolaSepak – Kontroversi mewarnai final Piala FA antara Crystal Palace dan Manchester City ketika

Redaksi

Berikut adalah artikel berita yang dibuat ulang berdasarkan informasi yang diberikan, dengan gaya penulisan wartawan, informatif, unik, dan lolos plagiarisme:
COLLABMEDIA.NET ADS 1

Kiper Palace Lolos dari Kartu Merah, Keputusan VAR Bikin City Meradang?

BolaSepak – Kontroversi mewarnai final Piala FA antara Crystal Palace dan Manchester City ketika kiper Palace, Dean Henderson, melakukan handball di luar kotak penalti. Insiden ini memicu perdebatan sengit, mengapa wasit Stuart Attwell dan VAR tidak memberikan kartu merah kepada sang penjaga gawang?

Berikut adalah artikel berita yang dibuat ulang berdasarkan informasi yang diberikan, dengan gaya penulisan wartawan, informatif, unik, dan lolos plagiarisme:
Gambar Istimewa : akcdn.detik.net.id

Pada pertandingan yang berlangsung di Wembley, Sabtu (17/5/2025), Palace unggul 1-0 dan City berusaha keras untuk menyamakan kedudukan. Sebuah umpan lambung dari Josko Gvardiol mengarah ke Erling Haaland yang berhasil lolos dari kawalan Marc Guehi dan Maxence Lacroix. Henderson, yang bergerak cepat, menepis bola dengan tangannya tepat di depan kotak penalti.

Para pemain City sempat tidak menyadari bahwa tangan Henderson berada di luar area penalti saat melakukan penyelamatan tersebut. Namun, VAR kemudian memeriksa insiden tersebut untuk menentukan apakah Henderson melakukan denying of a goal scoring opportunity (DOGSO).

Berdasarkan Laws of the Game, pemain akan dihukum kartu merah jika mencegah peluang mencetak gol lawan dengan melakukan handball di luar kotak penalti. Namun, sebelum memberikan hukuman, wasit harus mempertimbangkan beberapa faktor, termasuk jarak antara pelanggaran dan gawang, kemungkinan pemain lain untuk menghalangi, arah pergerakan bola, dan penguasaan bola.

Wasit Attwell dan tim VAR akhirnya memutuskan bahwa insiden tersebut tidak memenuhi syarat untuk kartu merah. Diduga, mereka menilai bahwa Haaland tidak berada dalam posisi yang benar-benar bebas untuk mencetak gol, karena Guehi, Lacroix, dan Chris Richards berlari kembali untuk menutup ruang. Dengan demikian, Haaland tidak akan menghadapi gawang yang kosong.

Meskipun demikian, keputusan untuk tidak memberikan tendangan bebas kepada City juga menimbulkan pertanyaan. Jika tangan Henderson benar-benar berada di luar kotak penalti saat menepis bola, seharusnya itu merupakan pelanggaran yang menghasilkan tendangan bebas bagi The Citizens. Keputusan ini tentu saja membuat para pendukung City merasa dirugikan dan memicu perdebatan panas di kalangan pengamat sepak bola.

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Klik Laporkan. Terima Kasih
Laporkan

Tags

COLLABMEDIA.NET ADS 1

Related Post

Tinggalkan komentar

COLLABMEDIA.NET ADS 2