BolaSepak – Tottenham Hotspur dan Manchester United siap beradu taktik dan mental di final Liga Europa yang akan digelar di San Mames, Bilbao, Kamis (22/5/2025) dini hari WIB. Laga ini bukan sekadar perebutan trofi, melainkan juga pertaruhan harga diri untuk menyelamatkan musim yang mengecewakan.
Kedua tim sama-sama terpuruk di liga domestik. MU terancam mencatatkan rekor finis terburuk sepanjang sejarah Premier League, sementara Spurs berpotensi mengulang catatan kelam musim 1993/1994. Kemenangan di final Liga Europa akan menjadi obat penawar luka dan modal berharga untuk menatap musim depan.
Mantan pemain kedua tim, Dimitar Berbatov, meyakini bahwa final ini akan berjalan dengan tensi tinggi dan kehati-hatian ekstra. "Final itu soal konsentrasi, soal tidak membuat kesalahan bodoh," ujarnya. "Saya memperkirakan adanya kewaspadaan, tidak ada yang ingin mengambil risiko. Musim mereka dipertaruhkan."
Berbatov menambahkan bahwa trofi Liga Europa adalah satu-satunya cara untuk membenarkan musim yang buruk bagi kedua tim. Pertanyaannya, tim mana yang lebih menginginkan kemenangan dan mampu tampil lebih solid di bawah tekanan? Pertarungan sengit demi harga diri siap tersaji di San Mames!
