BolaSepak – Pelatih AC Milan, Paulo Fonseca, masih mempertimbangkan hukuman untuk para pemain yang melanggar instruksinya. Namun, ia menegaskan bahwa semangat tim adalah prioritas utama.
Dalam konferensi pers jelang laga melawan Udinese, Fonseca kembali ditanya soal kegagalan Theo Hernandez dan Tammy Abraham dalam mengeksekusi penalti. Fonseca tak menampik kemungkinan untuk mencadangkan kedua pemain tersebut, namun ia menekankan pentingnya semangat tim.
"Kita lihat saja besok. Saya memikirkan semangat tim. Yang penting adalah semangat tim. Tidak ada yang lebih penting daripada Milan dan kami harus bertanggung jawab saat melakukan kesalahan," tegas Fonseca.
"Sulit bagi saya jika seseorang tidak memiliki semangat tim. Mari kita lihat apa yang terjadi besok. Saya tidak perlu membuktikan apa pun. Saya bukan aktor. Itulah diri saya. Saya sudah seperti ini sejak hari pertama. Tanyakan saja kepada para pemain," lanjutnya.
Fonseca saat ini tengah berupaya mengubah pendekatan taktis AC Milan. Ia mengakui bahwa proses ini lebih sulit dari yang diperkirakan. "Selalu sulit untuk berubah. Kita sedang berubah, dan saya harus memahami bahwa ini adalah perubahan besar, dan saya harus lebih sabar. Kita butuh waktu untuk berubah. Kita mulai melihat sesuatu, dan kita harus terus maju," pungkasnya.