BolaSepak – Marcus Rashford kembali menjadi korban kebijakan pelatih Manchester United, Ruben Amorim. Keputusan Amorim untuk mencadangkan Rashford kembali memicu perdebatan, bahkan legenda Setan Merah, Gary Neville, turut angkat bicara. Performa Rashford yang mengecewakan musim ini, dengan hanya tujuh gol dan tiga assist dari 24 penampilan, menjadi sorotan utama.
Kejadian ini bermula dari kebocoran susunan pemain MU jelang laga melawan Manchester City. Sebagai konsekuensi, Amorim tidak hanya mencadangkan Rashford, tetapi juga Alejandro Garnacho. Meskipun Garnacho sudah kembali ke tim utama, Rashford tetap dipinggirkan.

Neville, mantan kapten MU, terlihat mendukung keputusan Amorim. Dalam wawancara dengan Sky Sports, Neville secara blak-blakan menyatakan bahwa Manchester United membutuhkan perubahan besar. "Suatu hal harus diubah di Manchester United," tegas Neville. Ia menambahkan, jika ada pemain yang tidak sesuai standar, baik karena kualitas atau alasan lain, maka mereka harus dilepaskan.
Neville juga menyoroti kegagalan lima manajer sebelumnya di MU. Ia menilai Amorim sedang berupaya melindungi dirinya sendiri dan klub dengan mengambil keputusan yang tepat, meskipun keputusan tersebut kontroversial.
Kondisi MU memang sedang buruk. Setelah kemenangan dramatis atas Manchester City, MU justru menelan kekalahan dari Tottenham Hotspur dan dibantai Bournemouth dengan skor telak 0-3. Kegagalan ini semakin memperkuat desakan akan perubahan besar di tubuh Manchester United. Nasib Rashford pun kini menjadi tanda tanya besar.