BolaSepak – Kejutan terjadi di Vitality Stadium Jumat dini hari WIB. Tottenham Hotspur, tim yang baru saja membantai Manchester City 4-0, justru tumbang di tangan Bournemouth dengan skor tipis 1-0. Kemenangan gemilang atas The Citizens dua pekan lalu seakan menjadi kenangan jauh, tergantikan oleh performa mengecewakan yang membuat mereka tertahan di posisi ke-10 klasemen Liga Inggris.
Meski menguasai penguasaan bola hingga 66 persen dan melepaskan 12 tembakan, hanya empat yang tepat sasaran. Bournemouth, yang lebih efektif dengan 21 percobaan, sukses mencetak gol kemenangan lewat Dean Huijsen di menit ke-17. Tiga poin pun jatuh ke tangan tuan rumah, meninggalkan Spurs dengan 20 poin, tertinggal satu angka dari Bournemouth dan enam angka dari zona Liga Champions.
Kekalahan ini memperpanjang catatan buruk Tottenham dalam laga tandang. Dari 11 pertandingan terakhir, mereka hanya meraih tiga kemenangan dan menelan tujuh kekalahan. Kegemilangan di Etihad Stadium seperti fatamorgana. Dua laga kandang berikutnya juga tak lebih baik, hanya mampu bermain imbang melawan AS Roma dan Fulham.
Pelatih Tottenham, Ange Postecoglou, mengakui timnya tampil buruk. "Kami memang tidak cukup bagus," ujarnya kepada wartawan. Ia menambahkan, Spurs terjebak dalam permainan Bournemouth, terlalu mendominasi di awal, lalu kebobolan gol yang seharusnya bisa dihindari. "Kami kehilangan arah dan membiarkan Bournemouth bermain sesuai keinginan mereka. Pada akhirnya, kami hanya bisa menyalahkan diri sendiri," pungkasnya. Kekalahan ini tentu menjadi pekerjaan rumah besar bagi Postecoglou untuk membenahi penampilan timnya agar kembali ke jalur kemenangan.
