BolaSepak – Manchester City akhirnya mengakhiri rentetan hasil buruk mereka dengan kemenangan tipis 2-0 atas Leicester City di King Power Stadium, Minggu (29/12/2024). Kemenangan ini menjadi obat mujarab bagi The Citizens yang sebelumnya terpuruk dalam lima laga terakhir di semua kompetisi, menelan dua hasil imbang dan tiga kekalahan beruntun. Tekanan yang selama ini membayangi Pep Guardiola dan anak asuhnya, sedikit demi sedikit mulai mereda.
Di Premier League, kekalahan beruntun membuat posisi City di papan klasemen terancam. Namun, kemenangan atas Leicester sedikitnya mengembalikan mereka ke jalur persaingan, naik ke peringkat kelima dengan koleksi 31 poin. Meski demikian, jarak empat poin dari zona Liga Champions dan 14 poin dari pemuncak klasemen, Liverpool, masih menjadi pekerjaan rumah yang berat bagi Guardiola.

Pelatih asal Spanyol itu pun tak bisa menyembunyikan rasa lega usai pertandingan. "Kami membutuhkannya. Kami semua. Penampilannya tidak ideal, tapi semoga kemenangan ini akan mengangkat mood kami," ungkap Guardiola kepada Sky Sports, mengungkapkan perasaan lega yang dirasakannya dan seluruh tim, termasuk Erling Haaland. "Cuma lega, itulah kata-kata untuk mengungkapkan bagaimana perasaan kami semua," tegasnya. Kemenangan ini, menurut Guardiola, merupakan pencapaian penting setelah melewati periode sulit di mana mereka kesulitan meraih kemenangan.
Dengan kemenangan ini, pertanyaan besar kini muncul: apakah ini awal kebangkitan Man City atau hanya sekadar kemenangan sesaat? Jalan menuju puncak klasemen masih panjang dan penuh tantangan. Perjalanan The Citizens untuk mengejar ketertinggalan poin masih jauh dari kata selesai.