BolaSepak – Wayne Rooney, legenda Manchester United, baru-baru ini mengungkapkan kesedihan mendalamnya atas kepergian salah satu rekan setimnya di masa keemasan Setan Merah. Bukan Cristiano Ronaldo, melainkan Carlos Tevez yang kepergiannya meninggalkan luka mendalam di hati Rooney. Wazza, julukan Rooney, mengaku sangat kecewa ketika Tevez memutuskan untuk hengkang dari Old Trafford.
Selama dua musim (2007-2009) berseragam merah, Tevez menorehkan 34 gol dari 99 penampilan. Bersama Ronaldo dan Rooney, trio lini depan MU kala itu menjadi momok menakutkan bagi lawan. Mereka berhasil mempersembahkan sederet gelar bergengsi, termasuk dua gelar Liga Inggris, Piala Liga Inggris, Liga Champions, Piala Dunia Antarklub, dan Community Shield.
Namun, kebersamaan itu harus berakhir. Setelah masa pinjamannya dari West Ham United selesai, Tevez memilih untuk bergabung dengan rival sekota, Manchester City. Keputusan Tevez ini membuat Rooney merasa sangat terpukul.
"Jujur saja, saya kecewa," ujar Rooney kepada BBC. "Saya cukup yakin Carlos ingin bertahan di Manchester United. Namun, City saat itu sedang membangun kekuatan untuk menjadi kompetitif, dan saya tahu Tevez akan menjadi bagian penting dalam ambisi mereka, melihat kemampuannya yang luar biasa."
Rooney menambahkan, "Saya pikir kita semua melihat bagaimana Tevez bersinar setelah pindah ke City. Dia menjalani masa-masa hebat di sana." Hanya Rooney yang bertahan dari trio penyerang mematikan tersebut, meninggalkan rasa sesal yang mendalam atas kepergian Tevez dari Old Trafford. Kisah ini menjadi pengingat betapa kuatnya ikatan dan kekecewaan yang bisa terjadi dalam dunia sepak bola profesional.
