BolaSepak – Kekalahan Real Madrid dari Athletic Bilbao dengan skor 1-2 diwarnai kegagalan Kylian Mbappe dalam mengeksekusi penalti. Namun, pelatih Carlo Ancelotti enggan menyalahkan bintang Prancis tersebut. Di San Mames, Kamis dini hari WIB, Los Blancos menelan kekalahan ketiga dari lima laga terakhir. Gol Alex Berenguer dan Gorka Guruzeta menjebol gawang Madrid, hanya dibalas satu gol dari Jude Bellingham.
Peluang untuk membalikkan keadaan sempat terbuka bagi Madrid. Setelah tertinggal, mereka mendapat hadiah penalti akibat pelanggaran terhadap Antonio Ruediger. Namun, sepakan Mbappe ke arah kanan berhasil ditebak kiper Julen Agirrizabala. Kegagalan ini semakin menyoroti performa Mbappe, karena merupakan gagal penalti keduanya secara beruntun. Sebelumnya, tendangan 12 pasnya juga digagalkan kiper Liverpool saat Madrid takluk 0-2 di Anfield.

Ancelotti mengungkapkan perasaan Mbappe pasca kekalahan tersebut. "Saya belum berbicara dengannya, itu pertandingan yang sulit, ketat, dan kompetitif," ujar Ancelotti kepada AS. "Ketika kami menyamakan kedudukan, kami merasa mengendalikan permainan, tetapi detail-detail kecil yang mengalahkan kami malam ini."
Ancelotti menambahkan, "Kami gagal mengonversi penalti… Saya tidak akan mengevaluasi permainan seorang pemain hanya berdasarkan satu penalti. Tentu saja dia sedih, kecewa, tetapi kami harus terus maju."
Kekalahan ini membuat Madrid gagal memangkas jarak dengan Barcelona di puncak klasemen. Mereka tetap di posisi kedua dengan 33 poin, tertinggal empat poin dari Barca.