BolaSepak – Kegagalan pahit kembali menyelimuti Timnas Indonesia. Untuk kelima kalinya, langkah Skuad Garuda terhenti di fase grup Piala AFF, kini bernama resmi ASEAN Mitsubishi Electric Cup. Sejarah kelam itu terulang di edisi 2024 setelah kekalahan memalukan 0-1 dari Filipina, Sabtu (21/12/2024) malam WIB. Hasil ini membuat Indonesia hanya mampu finis di posisi ketiga klasemen akhir, gagal bersaing memperebutkan tiket semifinal.
Kegagalan ini menambah daftar panjang kekecewaan di turnamen sepak bola se-Asia Tenggara yang telah berlangsung sejak 1996 ini. Sebelumnya, Indonesia juga tersingkir di fase grup pada Piala AFF 2007, 2012, 2014, dan 2018. Catatan pahit ini tentu menjadi pukulan telak bagi para pendukung setia Timnas Indonesia yang berharap lebih dari skuad asuhan Shin Tae-yong.

Di Piala AFF 2024, Indonesia sebenarnya mengawali langkah dengan cukup baik. Kemenangan tipis 1-0 atas Myanmar memberikan secercah harapan. Namun, hasil imbang 3-3 melawan Laos dan dua kekalahan beruntun melawan Vietnam dan Filipina (keduanya dengan skor 0-1) menghancurkan mimpi lolos ke babak selanjutnya. Empat poin dari empat laga, rincian satu kemenangan, satu imbang, dan dua kekalahan, menjadi bukti nyata betapa beratnya perjuangan Timnas Indonesia di turnamen kali ini.
Ironisnya, pencapaian terbaik Indonesia di Piala AFF justru adalah enam kali menjadi runner-up (2000, 2002, 2004, 2010, 2016, 2020). Sementara itu, langkah ke semifinal hanya tercapai di edisi 2008 dan 2022. Kegagalan konsisten menembus babak semifinal menjadi pekerjaan rumah besar yang harus segera dibenahi oleh PSSI dan jajaran pelatih Timnas Indonesia. Apakah mimpi untuk mengangkat trofi Piala AFF akan terus menjadi angan-angan? Pertanyaan ini tentu akan terus menghantui sepak bola Indonesia.