BolaSepak – Nomor punggung sembilan di Chelsea sepertinya menyimpan misteri. Banyak pemain bintang yang mengenakan nomor keramat tersebut justru tampil di bawah performa terbaiknya. Apakah ini kutukan, atau hanya kebetulan semata? Mari kita telusuri jejak sembilan pemain yang merasakan "kutukan" nomor punggung 9 di Stamford Bridge.
Dari Mateja Kezman yang hanya mencetak 7 gol dari 41 penampilan di musim 2004/05, hingga Pierre-Emerick Aubameyang yang mengecewakan dengan 3 gol dari 22 laga di musim 2022/23, deretan pemain top dunia ternyata gagal bersinar dengan nomor punggung 9 Chelsea. Hernan Crespo (25 gol dari 73 laga), Franco Di Santo (0 gol dari 16 laga), dan Radamel Falcao (1 gol dari 12 laga) mengalami nasib serupa. Bahkan Fernando Torres, ikon Liverpool yang diharapkan menjadi penyelamat, hanya mampu mencetak 45 gol dalam 172 penampilan.

Alvaro Morata, yang sempat mengenakan nomor 9 sebelum berganti ke nomor 29, juga tak luput dari tren ini. Ia mencetak 15 gol dari 48 pertandingan. Gonzalo Higuain dan Romelu Lukaku, dua nama besar lainnya, juga gagal memenuhi ekspektasi dengan masing-masing mencetak 5 dan 15 gol. Statistik mereka jauh dari angka yang diharapkan dari pemain sekelas mereka.
Pertanyaannya, apakah ada kutukan yang melekat pada nomor 9 Chelsea? Atau, apakah ini hanya kebetulan semata? Bisa jadi, tekanan tinggi di klub sebesar Chelsea, ditambah ekspektasi yang luar biasa terhadap pemain bernomor punggung 9, menjadi faktor utama kegagalan mereka. Atau mungkin, ada faktor lain yang belum terungkap. Yang jelas, misteri nomor 9 Chelsea tetap menjadi perbincangan menarik di kalangan penggemar sepak bola.