BolaSepak – Sebuah studi mengejutkan dari Betsson mengungkap lima klub Liga Primer Inggris yang paling sial dalam lima tahun terakhir. Bukan soal performa di lapangan, melainkan derita cedera pemain dan keputusan kontroversial Video Assistant Referee (VAR) yang menghantui mereka. Hasilnya? Beberapa nama besar harus gigit jari.
Liverpool memimpin daftar klub paling apes dengan total 178 cedera pemain yang mengakibatkan 2.957 hari absen. Belum cukup sampai di situ, The Reds juga dirugikan oleh dua keputusan VAR yang kontroversial. Posisi kedua ditempati Manchester United dengan 173 cedera (2.651 hari absen) dan tiga keputusan VAR yang merugikan.
Chelsea berada di posisi ketiga dengan catatan 169 cedera (3.581 hari absen) dan satu keputusan VAR yang kontroversial. Tottenham Hotspur menyusul di posisi keempat dengan 162 cedera (2.487 hari absen) dan satu keputusan VAR yang dipertanyakan. Menutup daftar, Wolves berada di peringkat kelima dengan 110 cedera (1.608 hari absen) dan delapan keputusan VAR yang dinilai merugikan.
Studi ini menyoroti betapa besarnya dampak cedera dan keputusan VAR terhadap performa tim. Kelima klub tersebut, yang notabene merupakan tim-tim besar, ternyata juga tak luput dari nasib sial yang disebabkan oleh faktor di luar kendali di lapangan. Apakah ini pertanda nasib buruk akan terus menghantui mereka? Kita tunggu saja perkembangan selanjutnya.
