BolaSepak – Sensasi! Al Hilal sukses melangkah ke perempat final Piala Dunia Antarklub 2025 setelah drama menegangkan melawan Manchester City. Kemenangan dramatis 4-3 lewat babak perpanjangan waktu tak lepas dari performa gemilang kiper andalan mereka, Yassine Bounou. Sang penjaga gawang asal Maroko ini menjadi tembok kokoh yang tak tertembus, mencatatkan rekor penyelamatan sepanjang turnamen.
Pertandingan melawan raksasa Inggris itu berlangsung sengit. Al Hilal sempat tertinggal, namun mampu bangkit dan berbalik unggul sebelum akhirnya skor imbang 2-2 memaksa laga dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu. Di babak tambahan inilah Bounou menunjukkan kelasnya. Sepanjang 120 menit pertandingan, ia melakukan 10 penyelamatan gemilang dari 14 percobaan tepat sasaran City. Jumlah ini memecahkan rekor penyelamatan terbanyak dalam satu pertandingan di turnamen bergengsi tersebut.
Total, sejak fase grup hingga babak 16 besar, Bounou telah melakukan 23 penyelamatan dari empat pertandingan, atau rata-rata hampir enam penyelamatan per laga. Kehebatannya ini menjadi kunci keberhasilan Al Hilal hanya kebobolan satu gol sepanjang fase grup. Performa impresifnya ini mengingatkan kita pada penampilan heroiknya di Piala Dunia 2022 bersama Timnas Maroko, saat ia menjadi pahlawan yang mengantar negaranya menyingkirkan Spanyol dan Portugal.
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, mengakui kehebatan Bounou. "Kami punya banyak peluang, Bounou membuat banyak penyelamatan dan pada akhirnya Anda harus bisa mencetak gol, Anda tidak boleh membuang-buang peluang," ujarnya kepada Reuters.
Kini, Al Hilal bersiap menghadapi tantangan baru melawan Fluminense di perempat final. Bisakah Bounou kembali menjadi pahlawan dan mengulang keajaibannya? Kita nantikan aksi luar biasanya di laga berikutnya.
