BolaSepak – Piala Dunia Antarklub 2025 yang baru saja bergulir diwarnai kontroversi. Beberapa laga awal justru menampilkan stadion yang tampak lengang, memicu pertanyaan tentang minat publik terhadap turnamen bergengsi ini. Pertandingan Chelsea vs Los Angeles FC misalnya, hanya mampu menarik sekitar 22 ribu penonton dari kapasitas 75 ribu kursi di Mercedes-Benz Stadium. Kondisi serupa juga terlihat di Orlando, di mana laga Ulsan HD vs Mamelodi Sundowns hanya disaksikan sekitar 3.400 penonton di Inter&Co Stadium. Bahkan sebelum turnamen dimulai, BolaSepak telah memberitakan kesulitan FIFA dalam menjual tiket, sampai-sampai harus melakukan strategi obral harga.
Namun, di tengah sorotan negatif tersebut, FIFA tiba-tiba mengeluarkan pernyataan mengejutkan. Federasi sepak bola dunia itu mengklaim telah menjual jutaan tiket untuk Piala Dunia Antarklub 2025. Dalam rilis resminya, FIFA menyatakan bahwa lebih dari 340.000 penggemar telah hadir dalam tiga hari pertandingan pertama, menciptakan atmosfer yang luar biasa. Lebih lanjut, FIFA mengklaim telah menjual hampir 1,5 juta tiket hingga Selasa, 17 Juni, dan angka tersebut diprediksi akan terus meningkat mengingat masih ada beberapa pertandingan penyisihan grup yang akan digelar.
FIFA kemudian merinci angka penonton beberapa laga besar. Pertandingan Al Ahly vs Inter Miami di Hard Rock Stadium misalnya, diklaim dihadiri 60.927 penonton. Sementara laga Paris Saint-Germain vs Atletico Madrid di Rose Bowl, Los Angeles, mencatatkan jumlah penonton terbesar sepanjang musim 2024/25 untuk kedua klub tersebut, yaitu 80.619 penonton. Pernyataan FIFA ini tentu saja menimbulkan pertanyaan, apakah angka yang disampaikan benar-benar mencerminkan total penjualan tiket, atau hanya angka penonton yang hadir di beberapa pertandingan tertentu saja? Misteri di balik angka penjualan tiket Piala Dunia Antarklub 2025 ini pun masih menjadi perdebatan.
