BolaSepak – Masa depan Kevin De Bruyne di Manchester City masih menjadi misteri. Pelatih Pep Guardiola, dalam wawancara terbaru, secara tegas menyatakan dirinya tak ikut campur dalam negosiasi perpanjangan kontrak sang bintang Belgia. Kontrak De Bruyne sendiri akan berakhir akhir musim ini, menimbulkan spekulasi liar di kalangan penggemar dan media. Situasi semakin rumit mengingat pemain berusia 33 tahun itu juga kerap dibekap cedera, hanya tampil 36 kali sejak musim lalu.
Guardiola, yang dikenal dengan strateginya yang cermat, justru memilih untuk bersikap pasif dalam hal ini. "Saya tidak terlibat dalam diskusi tersebut," ujarnya kepada BBC, menunjukkan bahwa keputusan sepenuhnya berada di tangan manajemen klub. Namun, ia tak ragu memuji De Bruyne, bahkan sampai mengungkapkan keinginannya untuk mengikat pemain tersebut dalam kontrak jangka panjang jika saja waktu bisa diputar kembali. "Saya ingin dia berusia 23 tahun dan menandatangani kontrak selama 10 tahun. Tapi kita lihat saja nanti," tambahnya dengan nada penuh makna.
Meskipun bungkam soal negosiasi, Guardiola mengakui kontribusi besar De Bruyne bagi Manchester City. Ia menyebut pemain yang pernah membela Chelsea itu sebagai legenda hidup klub, dan dampaknya terhadap sejarah klub akan abadi. "Dia pemain yang dampaknya terhadap warisan klub ini akan abadi, akan selamanya. Tentu saja itu tidak mudah, tetapi sebagai klub, kami harus menemukan cara terbaik," tegas Guardiola, menyiratkan bahwa klub sedang berupaya keras untuk menemukan solusi terbaik terkait masa depan De Bruyne. Apakah itu berarti perpanjangan kontrak atau perpisahan yang emosional? Publik masih harus menunggu jawabannya.
