BolaSepak – Kegagalan Thiago Motta melatih Juventus menjadi misteri yang akhirnya sedikit terkuak. Andrea Cambiaso, bek kiri La Vecchia Signora, memberikan sedikit bocoran mengenai penyebab pelatih asal Brasil itu dipecat secara mendadak. Motta, yang direkrut dengan harapan besar setelah sukses membawa Bologna ke Liga Champions, hanya bertahan selama 42 pertandingan. Kontrak tiga tahunnya berakhir prematur setelah serangkaian hasil yang mengecewakan: 18 kemenangan, 16 imbang, dan 8 kekalahan.
Puncak kegagalan Motta ditandai dengan kekalahan telak 0-3 dari Fiorentina pada Maret lalu. Posisinya pun digantikan oleh Igor Tudor yang kemudian sukses membawa Juventus finis di posisi empat klasemen akhir Serie A. Cambiaso, yang pernah bekerja sama dengan Motta di Bologna, mengungkapkan kekecewaannya atas situasi ini. Namun, ia enggan memberikan detail lebih lanjut.

"Aku tidak tahu. Jujur, Agustus lalu, aku tak pernah menyangka situasi akan seperti ini. Aku menyesal karena aku mengenalnya dengan baik," ujar Cambiaso. "Aku bekerja sama dengannya di Bologna, dan kupikir dia pelatih hebat. Namun, ada sesuatu yang tidak pas, dan hasilnya terlihat jelas," tambahnya. Pernyataan ambigu Cambiaso ini pun semakin menambah misteri di balik pemecatan Motta. Apakah ada masalah internal yang tak terungkap? Pertanyaan ini masih menjadi teka-teki yang belum terpecahkan. Sementara itu, Tudor, pengganti Motta, hanya membutuhkan sembilan pertandingan untuk memperbaiki performa Juventus dan mengamankan posisi empat besar.