BolaSepak – Real Madrid menjelma menjadi tim yang lebih cair dan agresif di bawah kendali Xabi Alonso. Keberhasilannya membawa Los Blancos melaju ke perempat final Piala Dunia Antarklub 2025 menjadi bukti nyata transformasi tersebut. Kemenangan tipis 1-0 atas Juventus di babak 16 besar, berkat gol tunggal Gonzalo Garcia, menandai babak baru bagi raksasa Spanyol ini.
Awalnya, implementasi gaya bermain Alonso menuai tantangan. Namun, para pemain Madrid perlahan beradaptasi dan mulai menunjukkan performa yang memukau. Perubahan taktikal yang signifikan dibandingkan era Carlo Ancelotti ini pun menuai pujian. Legenda Real Madrid, Guti Hernandez, misalnya, terkesan dengan performa Los Blancos di bawah Alonso. Dalam obrolan singkat di pinggir lapangan seusai laga melawan Juventus, Guti memuji mobilitas tinggi dua gelandang Madrid, Arda Guler dan Aurelien Tchouameni, yang begitu leluasa bergerak dalam skema permainan Alonso.
"Tim ini memiliki mobilitas yang luar biasa. Arda Guler dan Tchouameni bertukar posisi dengan sangat efektif," ujar Guti kepada DAZN.
Alonso sendiri menjelaskan bahwa sistem permainannya membutuhkan dukungan penuh dari kedua bek sayap yang agresif. Ia menginginkan Madrid terus menekan lawan hingga tak berkesempatan menguasai bola.
"Begitu kami maju, mereka harus berada di posisi yang lebih tinggi untuk meningkatkan agresivitas. Kita harus berani, kita harus mencoba mencekik mereka agar tak bisa keluar. Kita tak boleh takut," tegas Alonso. Perubahan gaya bermain ini jelas menunjukkan ambisi Alonso untuk membangun Real Madrid yang lebih dominan dan tak kenal menyerah.
