BolaSepak – Real Madrid menggemparkan dunia sepak bola dengan meresmikan kedatangan Dean Huijsen, bek tengah jangkung yang dijuluki "chill guy", dari Bournemouth seharga fantastis 50 juta Pounds atau sekitar Rp 1 triliun. Kontrak lima musim siap mengikat pemain berusia 20 tahun ini dengan seragam putih Los Blancos. Namun, siapa sebenarnya Dean Huijsen dan mengapa Madrid rela menggelontorkan dana selangit untuknya?
Kehadiran Huijsen di panggung sepak bola Eropa memang terbilang baru. Debutnya bersama Bournemouth di Liga Inggris musim 2024/2025 langsung mencuri perhatian. Performa impresifnya menarik minat raksasa-raksasa Liga Inggris lainnya seperti Liverpool dan Chelsea. Namun, pesona Bernabeu rupanya lebih kuat.

SofaScore mencatat rating Huijsen di Liga Inggris musim ini mencapai 7,25. Dalam 34 penampilan di semua kompetisi, ia mencetak tiga gol dan satu assist, serta berkontribusi pada delapan clean sheets timnya. Kemampuannya dalam bertahan juga tak perlu diragukan, dengan rata-rata 1,6 intersep dan 5,8 sapuan per laga. Akurasi umpan panjangnya pun terbilang tinggi, mencapai 85 persen. Lebih mengesankan lagi, di antara bek U-21 di lima liga top Eropa, Huijsen memimpin dalam hal rating penampilan, jumlah intersep, dan jumlah sapuan. Postur tubuhnya yang menjulang hampir 2 meter menjadikannya unggul dalam duel-duel udara.
Keputusan Real Madrid merekrut Huijsen bukan tanpa alasan. Lini pertahanan Los Blancos memang membutuhkan regenerasi. Mayoritas bek mereka telah berusia di atas 30 tahun. Kedatangan Huijsen, bersama Trent Alexander-Arnold yang sebelumnya telah bergabung, menjadi suntikan kekuatan baru bagi tim. Meskipun masih muda, Huijsen diharapkan menjadi andalan di masa depan, kendati harus siap menghadapi tekanan besar yang melekat pada klub sebesar Real Madrid. Apakah Huijsen mampu menjawab tantangan tersebut? Hanya waktu yang akan menjawabnya.