BolaSepak – Setelah enam tahun berpetualang bersama Persija Jakarta, kisah Marko Simic akhirnya resmi berakhir. Perpisahan ini bukan yang pertama, melainkan jilid kedua dari perjalanan panjang penyerang asal Kroasia tersebut di Ibu Kota. Usai laga Persija kontra Malut United di Jakarta International Stadium (JIS), Jumat (23/5/2025), Simic secara resmi mengucapkan selamat tinggal kepada The Jakmania, pendukung setia Persija.
Pertemuan pertama Simic dengan Persija terjadi pada Liga 1 2018. Sejak saat itu, ia menjelma menjadi mesin gol yang menakutkan, membantu Persija meraih gelar Piala Presiden dan Liga 1 2018. Prestasi individu Simic pun gemilang; ia beberapa kali menyabet gelar topskor, pemain terbaik, hingga masuk dalam tim terbaik Liga 1. Puncaknya di Liga 1 2019, Simic meraih predikat topskor, team of the season, APPI Best Forward, APPI Best Goal, dan APPI Best XI.
Namun, perjalanan manis tersebut terhenti oleh pandemi COVID-19 yang memaksa penghentian Liga 1 2020. Pada Liga 1 2021, masalah muncul; Simic mengaku tak menerima gaji selama setahun dan akhirnya memutuskan hengkang dari Persija pada April 2022. Setelah sempat menganggur lima bulan, ia bergabung dengan FK Radnicki di Serbia. Kasus tunggakan gaji pun berlanjut hingga ke FIFA, yang kemudian memenangkan gugatan Simic dan mewajibkan Persija membayar tunggakan tersebut pada September 2022.
Mengejutkan, Persija kembali merekrut Simic pada Juni 2023 dengan kontrak dua tahun. Banyak yang berspekulasi bahwa ini adalah cara Persija untuk menyelesaikan permasalahan tunggakan gaji. Namun, di periode keduanya, performa Simic tak secemerlang sebelumnya. Ia lebih sering menjadi pemain pengganti, mencatatkan 27 penampilan di Liga 1 2023/24 dan 24 penampilan di Liga 1 2024/25, dengan total 16 gol.
Penampilan terakhir Simic bersama Persija terjadi di JIS. Masuk sebagai pemain pengganti di babak kedua, ia bahkan diberi kehormatan untuk mengenakan ban kapten. Dalam konferensi pers, Simic menyatakan alasan kepergiannya, "Saya perlu pulang untuk bertemu keluarga. Setelah delapan tahun di sini, saya butuh istirahat," ujarnya. Meski usianya telah 37 tahun, Simic menegaskan belum pensiun dan masih ingin bermain beberapa musim lagi. Namun, ia belum menentukan klub mana yang akan dibelanya selanjutnya. "Ini rencana Tuhan," tutupnya.
