BolaSepak – Era Luka Modric di Real Madrid telah berakhir setelah 11 tahun mengabdi. Kini, pertanyaan besar muncul: siapa yang akan mengisi kekosongan di lini tengah Los Blancos? Jawabannya mungkin ada di tangan Xabi Alonso, calon pelatih baru yang disebut-sebut menginginkan Exequiel Palacios sebagai penerus sang legenda Kroasia.
Modric, yang telah memasuki usia 39 tahun, meninggalkan warisan besar di Santiago Bernabéu. Keputusan Real Madrid untuk mencari pengganti sepadan merupakan langkah strategis untuk memperkuat tim di musim depan. Perombakan skuat pun menjadi agenda utama, terutama di lini tengah yang tampak rapuh pasca era keemasan Casemiro-Kroos-Modric. Cedera yang kerap dialami Tchouameni dan Camavinga, serta pergeseran peran Valverde menjadi bek, semakin memperkuat kebutuhan akan gelandang baru. Bellingham, meskipun berbakat, belum mampu menyamai performa gemilang dua musim lalu.
Awalnya, Real Madrid melirik Florian Wirtz dari Bayer Leverkusen. Namun, harga sang pemain dinilai terlalu tinggi. Sorotan pun beralih ke Exequiel Palacios, rekan setim Wirtz yang juga bermain di Leverkusen. Alonso, yang sebelumnya menukangi Leverkusen, diyakini sangat mengenal kualitas Palacios. Pemain Argentina berusia 26 tahun itu telah menorehkan 100 penampilan gemilang di bawah arahan Alonso.
Palacios, seorang gelandang tengah serba bisa, berperan vital sebagai benteng pertahanan pertama sekaligus pengatur serangan. Namun, transfernya tidak akan mudah. Kontraknya bersama Leverkusen masih berlaku hingga musim panas 2028, dan harganya mencapai 40 juta Euro atau sekitar Rp 737 miliar.
Meskipun tantangan besar menanti, Alonso konon telah merekomendasikan Palacios kepada manajemen Real Madrid. Akankah strategi ini berhasil? Kita tunggu saja perkembangan selanjutnya.
