BolaSepak – Manchester City memastikan tempat di Liga Champions musim depan setelah mengakhiri Premier League 2024/2025 di posisi ketiga. Kemenangan 2-0 atas Fulham di Craven Cottage, Minggu (25/5/2025) WIB, menjadi kunci keberhasilan The Citizens. Bagi Pep Guardiola, pencapaian ini terasa lebih berharga dari sekadar tiket Eropa.
Pelatih asal Spanyol itu mengungkapkan rasa syukur yang mendalam. Perjalanan City menuju posisi ketiga tidaklah mudah. Mereka menghadapi badai cedera yang melanda sejumlah pemain kunci dan sempat terperosok dalam tren negatif. Pada periode November hingga akhir Desember, City hanya mampu meraih satu kemenangan dari delapan pertandingan.
Namun, semangat juang tinggi dan kerja keras Erling Haaland serta rekan-rekannya mampu membalikkan keadaan. The Citizens menutup musim dengan catatan impresif: 10 laga tak terkalahkan (7 menang, 3 imbang).
"Ini terasa seperti gelar juara, mengingat semua kendala yang kami hadapi," tegas Guardiola kepada BBC. Ia menambahkan, "Ketika Anda terpuruk, Anda bisa saja finis di posisi 11, 12, atau bahkan 13. Itulah risiko yang dihadapi semua tim Premier League saat memasuki bulan-bulan krusial seperti November, Desember, atau Januari. Anda bisa kehilangan kesempatan untuk bersaing memperebutkan gelar."
Guardiola menekankan pentingnya konsistensi dan mentalitas timnya. "Orang-orang mungkin berpikir, ‘untuk apa susah-susah berjuang hanya untuk lolos ke Liga Europa?’ Tapi kami terus bermain bagus dan akhirnya mencapai target, yaitu lolos ke Liga Champions," ujarnya.
Meskipun finis di posisi ketiga, Guardiola tetap realistis. Ia mengakui jarak poin dengan Arsenal masih relatif dekat, sementara selisih poin dengan Liverpool cukup signifikan. "Kami harus memperbaiki performa dan semoga bisa melakukannya di musim depan," tutup Guardiola.
