BolaSepak – Mantan wasit Premier League, Keith Hackett, geram dengan tekel keras Lisandro Martinez terhadap Cole Palmer di laga Manchester United vs Chelsea. Ia menilai tekel tersebut bisa saja mengakhiri karier pemain muda Chelsea tersebut dan seharusnya mendapat hukuman yang lebih tegas.
Insiden terjadi di menit-menit akhir pertandingan yang berakhir imbang 1-1 di Old Trafford. Palmer berhasil melewati Martinez dengan skill individu yang memukau, namun Martinez langsung membalas dengan tekel brutal yang membuat Palmer terkapar kesakitan. Wasit Rob Jones hanya memberikan kartu kuning kepada Martinez.
Premier League mengeluarkan pernyataan setelah pertandingan, menyatakan bahwa VAR telah memeriksa potensi kartu merah dan mengonfirmasi keputusan wasit bahwa kartu merah tidak perlu diberikan. Namun Hackett tak sependapat. Ia menilai tekel Martinez jelas membahayakan keselamatan Palmer dan seharusnya mendapat kartu merah.
"Area pendaratan sepatu Martinez mengenai lutut Palmer dan jelas sekali membahayakan keselamatan pemain," ujar Hackett melalui kolomnya di The Telegraph. "Wasit Rob Jones berada di posisi yang tepat untuk melihat kejadian itu dan memutuskan kartu kuning. Ia mungkin menilai bahwa tidak ada cukup kekuatan dalam tekel Martinez untuk memberikan sanksi yang lebih berat."
Hackett menganggap ini sebagai kesalahan yang jelas dan merasa VAR seharusnya meminta Jones untuk meninjau ulang insiden tersebut melalui monitor di sisi lapangan. Ia juga menyoroti kinerja VAR yang menurutnya mengecewakan dalam situasi ini.
"Itu adalah jenis tekel yang bisa mengakhiri karier seorang pemain," tegas Hackett. "Professional Game Match Officials Ltd harus lebih tegas dalam menerapkan kebijakan ini."
Hackett mengungkapkan bahwa Jones sebenarnya menunjukkan peningkatan karier musim ini dengan menangani pertandingan-pertandingan besar, termasuk laga di Old Trafford ini, tetapi ia merasa wasit tersebut dirugikan oleh keputusan VAR.