BolaSepak – PSSI tengah melirik peluang emas menjadi tuan rumah babak keempat kualifikasi Piala Dunia 2026. Langkah berani ini diyakini akan memberikan keuntungan besar bagi Timnas Indonesia dalam perjuangannya menuju putaran final. Babak keempat kualifikasi yang akan digelar secara terpusat pada 8-14 Oktober 2025 ini diikuti enam negara peringkat tiga dan empat dari babak ketiga. Saat ini, Timnas Indonesia masih bertengger di peringkat empat Grup C babak ketiga. Jika posisi ini bertahan hingga akhir, Garuda dipastikan melaju ke babak selanjutnya.
"Jika ada proses bidding tuan rumah, tentu kami akan ikut serta," tegas Arya Sinulingga, anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, dalam wawancara baru-baru ini. Informasi mengenai kemungkinan penentuan tuan rumah melalui proses bidding ini beredar luas, dipicu oleh pemberitaan media Tiongkok yang menyebutkan minat Negeri Tirai Bambu untuk menjadi tuan rumah.
Padahal, AFC sebelumnya telah mengumumkan bahwa dua tim terbaik dari peringkat tiga dan empat babak ketiga akan menjadi tuan rumah. Saat ini, Uni Emirat Arab (13 poin) dan Irak (12 poin) memimpin klasemen sementara. Indonesia harus memenangkan dua laga sisa melawan Tiongkok dan Jepang untuk merebut posisi tersebut. Lebih dari itu, UEA dan Irak juga harus terpeleset di dua pertandingan terakhir mereka. UEA saat ini berada di peringkat tiga Grup A di bawah Iran dan Uzbekistan, sementara Irak menempati peringkat tiga Grup B di bawah Korea Selatan dan Yordania. Pertarungan sengit menuju babak selanjutnya dipastikan akan berlangsung hingga akhir.
