BolaSepak – Kejadian mengejutkan terjadi di laga Real Madrid melawan Osasuna. Jude Bellingham, gelandang andalan Los Blancos, diusir wasit Jose Munuera di menit ke-39. Kartu merah tersebut diberikan karena Bellingham diduga menghina sang pengadil lapangan. Namun, pelatih Carlo Ancelotti membantah keras tuduhan tersebut, mengatakan wasit tak memahami Bahasa Inggris yang digunakan pemainnya.
Pertandingan di Stadion El Sadar, Sabtu (15/2/2025), sempat berjalan mulus bagi Madrid. Kylian Mbappe mencetak gol dan membawa timnya unggul 1-0. Namun, suasana berubah drastis setelah Bellingham terlibat insiden dengan wasit. Menurut laporan Marca, Munuera mengklaim Bellingham mengucapkan "f**k you", sebuah penghinaan yang berujung kartu merah.

Namun, versi pemain dan tim Madrid berbeda. Mereka bersikeras Bellingham mengatakan "fk off", yang menurut mereka bukanlah penghinaan langsung. Ancelotti bahkan menjelaskan konteks kalimat tersebut, "Dia bilang ‘fk off’, bukan ‘fk you’. Wasit membuat kesalahan, terjemahan ‘fk off’ dalam Bahasa Spanyol adalah ‘jangan macam-macam dengan saya’, bukan sesuatu yang bersifat penghinaan." Ancelotti menyimpulkan wasit gagal memahami arti kalimat Bellingham karena kendala bahasa.
Kehilangan Bellingham jelas merugikan Madrid. Mereka harus bermain dengan 10 pemain dan akhirnya hanya mampu bermain imbang 1-1. Hasil ini memperpanjang paceklik kemenangan Madrid menjadi tiga laga beruntun, membuat posisi mereka di puncak klasemen La Liga Spanyol terancam. Dengan raihan 51 poin, Madrid kini hanya unggul tiga poin dari Barcelona yang masih memiliki satu laga tunda. Ancelotti pun terlihat kesal dan enggan berkomentar lebih jauh terkait serangkaian kejadian kontroversial dalam tiga laga terakhir timnya.