Pertandingan Liga Champions antara Manchester City dan Club Brugge di Etihad Stadium Kamis dini hari WIB (30/1/2025) bukan sekadar laga biasa. Bagi bek anyar Manchester City, Josko Gvardiol, laga ini ibarat final. BolaSepak mengabarkan, City tengah berada di posisi yang sangat krusial. Dengan raihan delapan poin dari tujuh pertandingan, mereka terdampar di posisi yang memprihatinkan di klasemen Liga Champions.
Hanya selisih dua poin dari VFB Stuttgart yang menempati posisi aman zona Playoff, City harus berjuang keras. Sementara itu, Club Brugge yang unggul tiga poin, hanya membutuhkan hasil imbang untuk mengamankan tiket babak selanjutnya. Situasi ini memaksa City, yang hanya meraih satu kemenangan dari lima laga terakhir di Liga Champions, untuk menang atas Brugge dengan skor berapapun. Keunggulan selisih gol (+2) dibandingkan Brugge (-2), dan kualitas pemain yang jauh lebih mentereng, menjadi modal utama City.
Namun, Gvardiol menegaskan, City tidak boleh meremehkan Brugge. "Ini seperti final bagi kami. Kami ingin lolos ke babak selanjutnya, dan kepercayaan diri kami sangat bagus, terutama setelah pertandingan terakhir melawan Chelsea," tegas Gvardiol kepada ESPN. Ia menambahkan, "Mereka tim yang bagus, itulah mengapa Brugge bisa berada di Liga Champions dan bukan lawan yang mudah bagi kami." Tekanan tinggi jelas menyelimuti skuad asuhan Pep Guardiola. Mampukah City melewati ujian hidup mati ini?