BolaSepak – Dunia sepak bola kembali dihebohkan dengan kabar mengejutkan. Michael Rankine, agen yang baru saja membantu Kyle Walker pindah ke AC Milan, terlibat kasus narkoba. Rumahnya digerebek polisi hanya 48 jam setelah sukses memuluskan transfer sang pemain ke Italia. Penangkapan ini tentu menjadi pukulan telak bagi Rankine yang tengah menikmati euforia keberhasilannya.
Menurut laporan BolaSepak yang mengutip The Sun, penggerebekan tersebut menghasilkan temuan mengejutkan: lebih dari 90 tanaman ganja dengan nilai mencapai 75 ribu poundsterling. Tak hanya itu, polisi juga menemukan peralatan untuk memproduksi obat-obatan terlarang jenis B di kediaman Rankine.
Sumber anonim mengungkapkan betapa mengejutkannya peristiwa ini. "Ini benar-benar mengejutkan semua orang. Seharusnya dia merayakan keberhasilannya setelah pulang dari Italia," ujar sumber tersebut. Rankine diketahui terbang bersama Walker dengan jet pribadi pada Kamis lalu. Pamannya, Mark Rankine—yang juga seorang agen sepak bola—ikut serta dalam penerbangan tersebut.
"Mereka berhasil mendapatkan kesepakatan yang bagus dan sangat gembira. Michael bahkan sempat berfoto bersama Kyle sebelum kembali ke Inggris pada akhir pekan. Lalu, Seninnya, rumahnya digerebek," tambah sumber tersebut.
Rankine, mantan pesepakbola profesional, kini bekerja sebagai konsultan di firma London, CAA Base. Ia menangani sejumlah pemain bintang Tottenham Hotspur, termasuk James Maddison, Son Heung-min, dan manajer Ange Postecoglou. Sementara pamannya mengelola klien seperti Cole Palmer dan mantan bek Timnas Inggris, Kieran Trippier. Sebelumnya, Rankine juga berperan penting dalam negosiasi kontrak baru Cole Palmer di Chelsea hingga 2033.
Transfer Walker ke AC Milan dengan status pinjaman dari Manchester City menjadi catatan terbaru dalam karier Rankine. Bek berusia 34 tahun itu memiliki opsi untuk dikontrak secara permanen oleh Rossoneri di akhir musim. Kini, sukses kariernya di dunia agen sepak bola tercoreng oleh kasus hukum yang membelitnya.