BolaSepak – PSIS Semarang kembali akan bermain di kandang tanpa dukungan suporter setia mereka. Pertandingan melawan Persib Bandung di Stadion Jatidiri, Minggu (9/1/2025), akan digelar tanpa penonton. Alasan resmi yang disampaikan adalah faktor keamanan, namun di balik itu tersimpan sejumlah permasalahan pelik yang tengah melanda klub kebanggaan Kota Semarang ini.
Boikot suporter terhadap CEO PSIS, Yoyok Sukawi, menjadi salah satu penyebabnya. Tuntutan agar Yoyok mundur dari jabatannya terus bergema, didorong oleh utang klub yang mencapai angka fantastis: Rp 45 miliar. Situasi ini membuat suasana di sekitar PSIS memanas dan berpotensi menimbulkan gangguan keamanan.
Bukan kali ini saja PSIS bermain tanpa penonton. Kekalahan telak 1-4 dari Dewa United pekan lalu juga digelar tanpa kehadiran suporter. Panitia Pelaksana Pertandingan (Panpel) PSIS mengungkapkan, pemasukan dari laga kandang tak sebanding dengan pengeluaran yang mencapai Rp 180 juta. Bahkan saat menjamu Persis, hanya 723 penonton yang hadir. Kondisi ini memaksa Panpel mengambil keputusan sulit: menggelar laga tanpa penonton untuk menekan kerugian.
"Pertandingan melawan Persib akan digelar tanpa penonton karena faktor keamanan setelah dilakukan koordinasi dengan pihak keamanan," tegas Ketua Panpel PSIS, Agung Buwono, melalui situs resmi klub. Ia pun mengajak suporter untuk tetap mendukung PSIS lewat siaran televisi dan platform streaming. Pertanyaan besar kini muncul: mampukah PSIS bangkit dari krisis ini dan kembali menghibur suporternya di stadion? Nasib Mahesa Jenar tampaknya masih berada di ujung tanduk.