BolaSepak – PSS Sleman tengah mengasah insting predatornya jelang bentrok sengit melawan Bali United di lanjutan Liga 1. Super Elang Jawa, julukan PSS, fokus meningkatkan penyelesaian akhir untuk mengamankan tiga poin di kandang sendiri. Catatan statistik PSS menunjukkan kelemahan yang cukup signifikan: dari 21 pertandingan, delapan laga berakhir tanpa gol. Kekalahan 0-1 dari Borneo FC akhir pekan lalu menjadi cambuk bagi tim asuhan Mazola Junior. Meski telah mencetak 25 gol sejauh ini, dengan torehan empat gol saat menang atas Madura United sebagai catatan terbaik, efisiensi mencetak gol masih menjadi pekerjaan rumah utama.
Pelatih asal Brasil itu menyadari betul kekurangan timnya. Oleh karena itu, latihan intensif dengan fokus pada penyelesaian akhir menjadi menu wajib. Menghadapi Bali United di Stadion Manahan, Solo, Senin (9/2/2025), bukan perkara mudah. Pada pertemuan pertama, PSS hanya mampu bermain imbang 0-0 di kandang Bali United.
"Kami menerapkan latihan rutin penyelesaian akhir menggunakan tiga gawang. Tujuannya jelas, meningkatkan akurasi dan jumlah gol. Tim pelatih memberikan materi latihan ini untuk meningkatkan naluri mencetak gol," ungkap Mazola Junior dalam keterangan resmi Liga 1 BolaSepak. Ia menambahkan, "Metode latihan ini difokuskan untuk meningkatkan kemampuan mencetak gol ke gawang. Kami terus memberikan materi dan mengasah ketenangan pemain saat berada di depan gawang." Akankah latihan intensif ini mampu membuahkan hasil dan membuat gawang Bali United bergetar? Kita nantikan saja.
