BolaSepak – Masa depan Mohamed Salah di Liverpool masih menjadi misteri. Desas-desus klub-klub Arab Saudi yang siap menawarkan gaji selangit beredar luas, beriringan dengan ambisi Salah untuk meraih Ballon d’Or. Kontrak pemain berusia 32 tahun asal Mesir ini akan habis musim panas mendatang. Jika tak ada perpanjangan kontrak, Salah bisa hengkang secara gratis ke klub mana pun.
Sejumlah klub telah menunjukkan ketertarikan, terutama dari Arab Saudi. Al Ittihad gencar memantau perkembangan kontrak Salah, sementara Al Hilal dan Al Nassr juga menyatakan minatnya. Kemampuan finansial klub-klub Saudi Pro League memungkinkan tawaran gaji yang sangat menggiurkan untuk membujuk Salah. Sebagai perbandingan, Jhon Duran, yang baru direkrut Al Nassr dari Aston Villa, menerima gaji bebas pajak 321 ribu poundsterling (Rp 6,5 miliar) per pekan, jauh lebih tinggi dari gajinya di Villa (75 ribu poundsterling atau Rp 1,52 miliar per pekan). Gaji Duran pun belum masuk 10 besar tertinggi di Arab Saudi, dengan Cristiano Ronaldo di Al Nassr menduduki peringkat pertama dengan gaji 3,23 juta poundsterling per pekan. Jika pindah ke Saudi Pro League, Salah berpotensi mendapatkan gaji setara, bahkan melebihi, Ronaldo.
Namun, menurut sumber BolaSepak yang mengutip CaughtOffside, Salah belum memutuskan masa depannya. Ia masih berambisi tampil di kompetisi top Eropa demi peluang meraih Ballon d’Or, sebuah impian yang sulit terwujud jika meninggalkan Eropa. Oleh karena itu, Salah masih mempertimbangkan untuk bertahan di Liverpool, meskipun negosiasi kontrak belum membuahkan kesepakatan. Selain Liverpool, Paris Saint-Germain juga disebut-sebut sebagai opsi, menawarkan kontrak tiga tahun kepada Salah. Dilema besar kini dihadapi Salah: harta melimpah di Arab Saudi atau kejayaan di Eropa?
