BolaSepak – Zlatan Ibrahimovic, legenda hidup sepak bola, menegaskan posisinya di AC Milan bukan sebagai juru selamat. Pernyataan tegas ini muncul di tengah performa Rossoneri yang masih terseok-seok di Serie A dan telah tersingkir dari Liga Champions. Bukannya mengemban misi heroik, Ibrahimovic justru membeberkan peran sebenarnya: membangun fondasi tim yang solid dan berkelanjutan.
Sebagai penasihat RedBird Capital Partners, pemilik AC Milan, Ibrahimovic berperan aktif dalam berbagai keputusan klub, mulai dari transfer pemain di bursa musim panas dan musim dingin, hingga proses pergantian pelatih dari Paulo Fonseca ke Stefano Pioli. Kontribusi mantan pemain Paris Saint-Germain ini memang tak terlihat secara langsung di atas lapangan, namun pengaruhnya di balik layar cukup signifikan.

Namun, meskipun sejumlah pemain baru didatangkan dan pelatih baru ditunjuk, AC Milan masih berjuang untuk menemukan kembali kejayaannya. Posisi mereka di papan tengah Serie A menjadi bukti nyata tantangan yang dihadapi. Ibrahimovic pun menegaskan, ia tak datang untuk menjadi pahlawan yang secara instan membalikkan keadaan.
"Sama seperti di lapangan, kerja sama tim adalah kunci," ungkap Ibrahimovic kepada Football Italia. "Itu yang saya sampaikan kepada Gerry Cardinale (pemilik AC Milan) saat menerima tawaran ini. Saya katakan dengan jelas: ‘Ini bukan lagi pertunjukan satu orang. Saya tidak di sini untuk menyelamatkan siapa pun. Jika Anda berpikir begitu, mari kita hentikan sekarang juga. Saya di sini untuk belajar dan membantu orang lain memberikan yang terbaik’," tegasnya.
Ambisi Ibrahimovic di San Siro bukan sekadar meraih kemenangan instan, melainkan membangun fondasi kuat untuk masa depan AC Milan. Proses ini, menurutnya, membutuhkan waktu dan kerja sama dari semua pihak. Misi rahasia Ibrahimovic ini pun menjadi tantangan tersendiri bagi Rossoneri untuk kembali bersinar di kancah sepak bola Eropa.