BolaSepak – Manchester United tengah dilanda dilema. Rencana penjualan Rasmus Hojlund di bursa transfer musim panas 2025 mendatang kini dibayangi performa sang striker yang kurang meyakinkan. Setan Merah khawatir aset bernilai miliaran rupiah itu justru tak laku di pasaran.
Langkah cuci gudang MU memang tak main-main. Tak ada jaminan bagi siapapun di skuad utama, termasuk Hojlund. Bahkan, klub rival di Liga Inggris pun menjadi opsi jika ada peminat. Namun, performa Hojlund yang mandek menjadi batu sandungan. Dua gol dari 21 penampilan di Liga Inggris, ditambah paceklik gol selama 11 laga terakhir, membuat manajemen MU cemas.
Meski catatan golnya di Liga Europa terbilang lebih baik (lima gol dari delapan laga), kinerja Hojlund di liga domestik tetap menjadi sorotan. Laporan dari Mirror menyebutkan, petinggi MU dibuat harap-harap cemas. Investasi besar-besaran sebesar 73 juta Euro (sekitar Rp 1,2 triliun) yang dikeluarkan untuk memboyongnya dari Atalanta musim panas lalu, kini terancam menjadi beban.
Kontrak Hojlund yang masih terikat hingga 2028 menambah kompleksitas masalah. Pertanyaan besar kini menggantung: apakah pemain berusia 22 tahun ini masih memiliki daya jual di bursa transfer mendatang? Masa depan Hojlund di Old Trafford tampaknya belum terjamin.
