BolaSepak – Carlo Ancelotti, pelatih kawakan Real Madrid yang telah menginjak usia 65 tahun, menepis anggapan bahwa usia telah menghambat performanya. Bagi Ancelotti, angka hanyalah angka, semangatnya melatih masih membara seperti anak muda. Pengalaman panjangnya di dunia sepak bola, justru menjadi bekal berharga dalam kariernya yang gemilang.
Sejak memulai karier kepelatihannya pada 1995, setelah tiga tahun lebih dulu menjadi asisten pelatih Timnas Italia, Ancelotti telah menukangi 10 klub top Eropa. Prestasinya pun tak perlu diragukan lagi. Ia telah mempersembahkan 15 trofi bergengsi untuk Real Madrid, selain juga menorehkan kesuksesan bersama AC Milan, Chelsea, PSG, dan Bayern Munich. Koleksi gelar juara tersebut menjadi bukti nyata kapabilitasnya yang luar biasa.
Kontraknya bersama Real Madrid masih terikat hingga musim panas 2026. Meski usia tak lagi muda, Ancelotti masih menjadi incaran beberapa klub besar dan tim nasional. Menanggapi pertanyaan soal usia dan rencana pensiun, Ancelotti dengan tegas menolak disebut tua. "Mungkin beberapa orang bosan melihat wajah saya setiap hari. Tapi saya bukan veteran, saya merasa seperti anak kecil yang penuh antusiasme," ujarnya kepada Marca.
Ia menambahkan, pengalaman dan pengetahuan yang didapat selama 40 tahun berkecimpung di dunia sepak bola menjadi kunci kesuksesannya. Saat ini, Ancelotti tengah membawa Real Madrid berjaya di berbagai kompetisi. Setelah sukses meraih Piala Super Eropa dan Piala Interkontinental, Los Blancos kini tengah bersaing ketat di LaLiga, Copa Del Rey, dan Liga Champions. Akankah Don Carlo kembali menambah koleksi trofinya bersama klub ibukota Spanyol tersebut? Kita nantikan saja.
