BolaSepak – Harvey Elliott, gelandang muda Liverpool, mungkin jarang menghiasi lapangan hijau Premier League musim ini. Namun, kehadirannya justru menjadi momok menakutkan di kancah Eropa dan turnamen domestik lainnya. Cedera patah tulang kaki di pramusim lalu memang sempat menghambat kiprahnya di tim utama. Hanya 10 penampilan di liga domestik dengan satu assist dan rata-rata waktu bermain tujuh menit per laga menjadi bukti nyata keterbatasan menit bermainnya. Masa depannya sempat dipertanyakan, namun Elliott menjawabnya dengan gemilang.
Delapan penampilan di tiga kompetisi berbeda telah menghasilkan empat gol spektakuler! Tiga gol dicetak di Liga Champions dan satu di Carabao Cup. Yang lebih mencengangkan, tiga gol di Liga Champions ia ciptakan dalam tiga penampilan terakhirnya melawan Lille, PSV Eindhoven, dan Paris Saint-Germain. Golnya di menit ke-87 saat melawan PSG, hanya semenit setelah masuk menggantikan Mohamed Salah, bahkan menjadi gol tercepat kedua yang dicetak pemain pengganti di Liga Champions musim ini, setelah Ademola Lookman.

Performa impresif Elliott ini membuatnya masuk jajaran tiga besar pemain Liverpool dengan rasio keterlibatan gol tertinggi musim ini, bersanding dengan Salah dan Cody Gakpo, dengan torehan 0,88 gol per laga. Ketajamannya menjadi modal berharga bagi Liverpool jelang leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Anfield pekan depan.
"Kemenangan ini berkat kerja keras tim. PSG tampak kelelahan di akhir laga karena tekanan yang kami berikan. Mereka menciptakan banyak peluang, tetapi kami berhasil menjaga clean sheet, terima kasih kepada Alisson dan lini belakang. Pertahanan kami benar-benar solid," ungkap Elliott dalam wawancara di situs resmi UEFA.