BolaSepak – Kemenangan tipis Chelsea atas Leicester City (1-0) di Stamford Bridge, Minggu (9/3/2025) malam WIB, ternyata diwarnai catatan pahit bagi Cole Palmer. Gelandang muda berbakat itu gagal mengeksekusi penalti, mengakhiri rekor sempurna tendangan 12 penalti beruntunnya di Premier League. Rekor tersebut sebelumnya melampaui catatan milik legenda Manchester City, Yaya Toure.
Gol tunggal Chelsea dicetak Marc Cucurella di menit ke-60. Peluang emas untuk unggul lebih cepat sebenarnya sudah didapatkan Chelsea di menit ke-22, namun tendangan penalti Palmer berhasil dihentikan kiper Leicester, Mads Hermansen. Kegagalan ini menjadi pukulan bagi Palmer yang juga tengah mengalami paceklik gol dalam sembilan pertandingan terakhir.

Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, memberikan pembelaan terhadap pemainnya. Ia menjelaskan bahwa Palmer tidak dalam kondisi fit 100% sebelum pertandingan karena demam dan sempat absen latihan sehari sebelumnya. "Kiper Leicester tampil brilian, dan Cole akan mencetak lebih banyak gol penalti di masa depan, dan tentu saja akan ada kegagalan lagi," ungkap Maresca kepada BBC Match of the Day. Ia menambahkan, "Dia tidak merasa nyaman malam itu. Semua orang harus memahami usaha yang dia lakukan untuk bermain. Cole adalah pemain top, dan sekarang semuanya kembali normal."
Kemenangan ini mengantarkan Chelsea ke posisi empat besar klasemen Liga Inggris, menggeser Manchester City. The Blues kini mengoleksi 49 poin dari 28 pertandingan.