BolaSepak – Kemenangan gemilang Atalanta atas Juventus dengan skor 4-0 di Allianz Stadium dini hari tadi (10/3/2025) telah mengguncang peta persaingan Scudetto. La Dea, julukan Atalanta, tampil perkasa dan menghancurkan rekor kemenangan beruntun Juventus sekaligus menorehkan kemenangan terbesar mereka atas Si Nyonya Tua. Empat gol tanpa balas, yang dicetak oleh Mateo Retegui (penalti), Marten de Roon, Davide Zappacosta, dan Ademola Lookman, menjadi bukti nyata dominasi Atalanta. Bagi Juventus, ini adalah kekalahan kandang terbesar sejak era 60-an, saat mereka dibantai Torino dengan skor serupa.
Kemenangan ini bukan hanya sekadar angka. Atalanta kini hanya terpaut dua poin dari Napoli di posisi kedua klasemen Serie A dan tiga poin dari Inter Milan di puncak. Performa impresif Atalanta belakangan ini membuat ambisi merebut Scudetto bukan lagi sekadar mimpi. Apalagi, Serie A menjadi satu-satunya kesempatan Atalanta untuk meraih trofi musim ini.
Pelatih Atalanta, Gian Piero Gasperini, pun tak ragu menyatakan optimismenya. "Ini jelas menyenangkan! Semua orang harus bermimpi, kita tak boleh berhenti bermimpi. Kami bilang (scudetto) mustahil, tapi jika Anda yakin, ini bisa jadi nyata," ujarnya kepada BolaSepak, mengutip Football Italia. Gasperini menambahkan, "Atalanta tidak pernah unggul tiga poin dari Juventus di fase seperti ini, kami tak pernah bersaing memperebutkan gelar seperti sekarang, jadi siapa tahu (kami bisa meraih scudetto)." Pernyataan Gasperini ini menunjukkan kepercayaan diri tinggi timnya untuk terus bersaing hingga akhir musim. Akankah Atalanta benar-benar menjadi ancaman serius bagi Inter dan Napoli dalam perburuan Scudetto? Kita tunggu saja.
