BolaSepak – Kemenangan telak 4-0 atas Juventus dini hari tadi di Allianz Stadium telah membakar semangat Atalanta. La Dea, julukan Atalanta, kini menatap laga krusial melawan Inter Milan pekan depan dengan tekad membara untuk membalas dendam. Kemenangan gemilang tersebut diraih berkat gol-gol penalti Mateo Retegui di babak pertama, serta tambahan gol dari Marten de Roon, Davide Zappacosta, dan Ademola Lookman di babak kedua. Ini menjadi kemenangan terbesar Atalanta atas Juventus dalam sejarah pertemuan kedua tim.
Hasil impresif ini membuat Atalanta kini hanya terpaut tiga poin dari Inter di puncak klasemen Serie A dan dua poin dari Napoli di posisi kedua. Persaingan perebutan Scudetto semakin memanas. Kepercayaan diri pasukan Gian Piero Gasperini pun meroket, menjadi modal berharga untuk menghadapi Inter di kandang sendiri, Gewiss Stadium.

Atalanta menyimpan dendam yang mendalam kepada Inter setelah dibantai 0-4 pada pertemuan pertama musim ini. Namun, rekor pertemuan kedua tim menunjukkan dominasi Inter yang selalu menang dalam tujuh laga terakhir. Kendati demikian, De Roon, gelandang Atalanta, menegaskan tekad timnya untuk memutus tren negatif tersebut. "Kami sangat ingin membalas kekalahan itu," kata De Roon seperti dikutip BolaSepak dari Football-Italia. "Kami sadar rekor buruk kami melawan Inter, baik tandang maupun kandang, tapi hasil melawan Juventus ini menjadi sinyal penting. Inter memang tim terbaik, tapi kami ingin membuktikan kemampuan kami untuk menyaingi mereka." Tantangan berat, namun ambisi balas dendam Atalanta patut diwaspadai Inter.