BolaSepak – Nasib Thiago Motta di Juventus kini berada di ujung tanduk. Kekalahan telak 0-4 dari Atalanta dan 0-3 dari Fiorentina membuat kursi kepelatihannya kembali goyang. Padahal, sebelumnya Bianconeri tengah berjaya dengan lima kemenangan beruntun. Dua kekalahan memalukan itu membuat kritikan kembali membanjiri Motta, dan ancaman gagal lolos ke Liga Champions semakin nyata.
Pelatih asal Italia itu kini hanya punya sembilan pertandingan tersisa untuk menyelamatkan posisinya. Juventus saat ini berada di peringkat lima klasemen Serie A, tertinggal satu poin dari Bologna dan terus dibayangi oleh Lazio, AS Roma, Fiorentina, dan AC Milan dalam perburuan tiket Liga Champions.

Legenda Juventus, Marco Tardelli, menyatakan bahwa meski peluang finis empat besar masih ada, pergantian pelatih di tengah musim bukanlah solusi tepat. "Mengganti pelatih sekarang hanya akan menambah kekacauan," tegas Tardelli kepada Tuttosport. Ia lebih memilih untuk melihat bagaimana performa Juventus hingga akhir musim. "Saya mendukung tradisi menyelesaikan musim dengan pelatih yang memulai musim tersebut," tambahnya.
Namun, Tardelli sudah menyiapkan dua nama jika Juventus akhirnya memutuskan untuk mengganti Motta. Antonio Conte, pelatih Napoli yang memahami seluk-beluk Juventus, dan Gian Piero Gasperini, pelatih Atalanta yang dinilai piawai menangani pemain seperti Koopmeiners, menjadi pilihannya. Keputusan akhir tetap berada di tangan manajemen Juventus, apakah akan tetap percaya pada Motta atau mencari sosok baru untuk membangkitkan raksasa Turin tersebut.