BolaSepak – Cole Palmer, gelandang Chelsea, tengah menghadapi masa sulit. Performa apiknya yang sempat menorehkan 14 gol dan 6 assist dari 23 pertandingan, kini redup. Sepuluh laga terakhir di semua kompetisi dilewati tanpa sumbangan gol maupun assist, sebelum akhirnya ia harus menepi akibat cedera hamstring. Kehilangannya terasa saat Chelsea takluk dari Arsenal akhir pekan lalu, dan absennya dari skuad timnas Inggris semakin memperkuat kekhawatiran.
Legenda Manchester United, Paul Scholes, melihat ada masalah di balik penurunan performa Palmer. Ia menilai pemain 22 tahun itu terjebak dalam zona nyaman di Stamford Bridge. Chelsea yang tengah dalam masa transisi dan tak mengincar gelar juara, membuat posisi Palmer di tim nyaris tak tergantikan. Hal ini, menurut Scholes, justru menghilangkan tantangan yang dibutuhkan Palmer untuk berkembang.
"Saya sudah merasakannya beberapa waktu ini, bagi Cole Palmer sepertinya bermain di Chelsea terlalu mudah," ujar Scholes di acara The Overlap. "Dia tahu akan bermain setiap pekan dan menjadi salah satu pemain terbaik mereka. Saya rasa dia butuh tantangan lebih, dan saya tak melihat ambisi mereka untuk memenangkan sesuatu," tambahnya. Kondisi ini menimbulkan pertanyaan besar: mampukah Palmer keluar dari zona nyaman dan kembali menemukan performa terbaiknya? Atau, apakah ia membutuhkan perubahan lingkungan untuk memicu potensi maksimalnya?
