BolaSepak – Real Madrid mengawali musim ini dengan performa yang naik turun, saat ini tertinggal tiga poin dari Barcelona di puncak klasemen La Liga. Untuk mengejar ketertinggalan, meraih kemenangan beruntun menjadi kunci bagi sang juara bertahan. Namun, tugas Real Madrid tidak akan mudah. Pasukan Carlo Ancelotti akan menghadapi jadwal padat yang penuh dengan ujian berat.
Setelah kembali berlatih pada hari Selasa, Los Blancos akan mempersiapkan diri menghadapi enam lawan tangguh di La Liga dan Liga Champions sebelum jeda internasional berikutnya pada pertengahan November. Perjalanan ke Vigo untuk menghadapi Celta pada hari Sabtu, 19 Oktober, menjadi pembuka rangkaian pertandingan berat.
Selanjutnya, Madrid akan menjamu Borussia Dortmund, lawan mereka di final Liga Champions musim lalu. Pertandingan melawan Dortmund akan diikuti oleh El Clasico yang sangat ditunggu-tunggu melawan Barcelona di Santiago Bernabeu, semuanya dalam rentang waktu satu minggu.
Intensitasnya tidak menurun dari sana. Setelah Clasico dan pertandingan Eropa, Real Madrid akan bertandang ke Valencia sebelum menjamu AC Milan dan Osasuna. Setiap pertandingan ini akan sangat penting, tidak hanya untuk klasemen Madrid di La Liga tetapi juga dalam upaya mereka untuk meraih posisi delapan besar Liga Champions.
Menjelang jeda internasional berikutnya, kepadatan jadwal pertandingan terus berlanjut, dengan delapan pertandingan yang dijadwalkan sebelum akhir tahun, termasuk final Piala Interkontinental di Qatar pada tanggal 18 Desember. Di Liga Champions, Madrid menghadapi pertandingan tandang yang sulit melawan Liverpool di Anfield dan Atalanta, sementara kampanye La Liga mereka mencakup perjalanan yang menantang ke Girona dan Rayo Vallecano.
Dengan pertandingan penting yang sudah ditetapkan di mana-mana, dapat dikatakan bahwa bulan-bulan mendatang dapat menjadi ujian berat bagi Ancelotti. Apakah pelatih asal Italia itu akan mampu mempertahankan performa kemenangan Real Madrid, meskipun sumber dayanya terbatas, masih harus dilihat.