BolaSepak – Kekalahan Brighton & Hove Albion atas Wolverhampton Wanderers di kandang sendiri pada akhir pekan lalu membuat pelatih Fabian Hurzeler geram. The Seagulls sebenarnya sempat unggul dua gol, namun Wolves berhasil menyamakan kedudukan di menit-menit akhir.
Hurzeler kecewa dengan penampilan anak asuhnya dan menuding mentalitas mereka yang masih belum matang. "Pada akhirnya kami kehilangan dua poin dan kami gagal hari ini dalam perkembangan kami," ujar Hurzeler dengan nada kesal. "Kami tidak cukup dewasa, tidak cukup profesional untuk memenangkan pertandingan ini, jadi kami harus belajar dengan cepat."
Pelatih asal Swiss itu juga mengkritik sikap timnya yang terlalu pasif setelah unggul dua gol. "Anda tidak memenangkan pertandingan seperti ini dengan cara yang indah. Anda harus memenangkannya dengan cara yang buruk," tegasnya. "Saya pikir sampai gol kedua kami mengendalikan permainan. Kami bertahan dengan cukup baik dan kemudian kami menjadi terlalu pasif. Kami tidak cukup kejam dalam mempertahankan bola mati. Saya pikir banyak orang mengira pertandingan sudah berakhir saat skor 2-0."
Hurzeler juga menyoroti peluang emas yang gagal dimaksimalkan Brighton untuk menambah keunggulan. "Pada skor 2-1, kami memiliki peluang besar untuk mencetak gol ketiga. Kami melewatkannya dan kemudian kami dihukum," katanya. "Saya tahu bahwa tim ini masih sangat muda dengan banyak potensi, tetapi pada saat-saat seperti ini, Anda tetap bersama, Anda belajar darinya dan menunjukkan kepribadian serta karakter dan itulah yang saya harapkan untuk dilihat sekarang."
Kekalahan ini membuat Brighton tertahan di posisi kelima klasemen sementara Premier League dengan koleksi 16 poin.