BolaSepak – Perilaku buruk sekelompok fans Fiorentina di laga Liga Konferensi melawan St. Gallen di Swiss, Kamis malam, membuat Presiden klub, Rocco Commisso, geram. Pertandingan yang diwarnai aksi lempar suar dan kembang api oleh para fans Viola itu membuat pertandingan harus dihentikan beberapa kali oleh wasit.
Kapten Fiorentina, Cristiano Biraghi, bahkan harus turun tangan dan memperingatkan para fans agar menghentikan aksi mereka. Jika tidak, pertandingan berpotensi dibatalkan dan Fiorentina akan kalah WO.
Fiorentina akhirnya menang 4-2, namun klub masih menunggu sanksi dari UEFA atas perilaku para fansnya. Commisso pun langsung mengeluarkan pernyataan resmi di situs web klub.
"Florence adalah kota yang luar biasa, terkenal di seluruh dunia karena seni dan keindahannya. Semangat warga Firenze dan penggemar Viola adalah nilai luar biasa yang diapresiasi di seluruh dunia," tulis Commisso.
"Kehangatan Curva membuat saya terharu setiap kali tim turun ke lapangan. Dengan cara inilah saya ingin menunjukkan kecintaan warga Firenze terhadap seragam Viola. Insiden hari Kamis berisiko merusak citra ini berkat perilaku tidak bertanggung jawab dari beberapa orang yang tidak hanya merusak Fiorentina, tetapi juga apa yang diwakili Florence di Italia, di Eropa, dan di dunia," tegas Commisso.
Commisso jelas tidak main-main. Ia menegaskan bahwa tindakan sekelompok fans tersebut bisa merusak citra klub di mata dunia. Fiorentina, yang dikenal sebagai klub dengan sejarah dan budaya yang kaya, bisa tercoreng karena perilaku buruk para fansnya.
