Ruben Amorim, pelatih muda yang sukses membawa Sporting Lisbon meraih dua gelar liga dalam empat musim terakhir, dikabarkan akan menjadi manajer baru Manchester United. Namun, mantan pemain Arsenal, Paul Merson, mengingatkan bahwa tantangan yang akan dihadapi Amorim di Old Trafford jauh lebih besar daripada di Portugal.
Amorim memang dikenal dengan gaya permainannya yang menarik, yang mungkin akan disambut baik oleh para penggemar Manchester United yang merindukan identitas tim yang kuat. Namun, Merson menekankan bahwa Amorim harus mampu membangun identitas yang jelas untuk tim yang sedang dilanda krisis. "Saya tidak melihat identitas dalam permainan United saat ini," ujar Merson. "Dia harus memperkenalkan ide-ide baru dan membuat tim bermain dengan cara yang ia inginkan."
Meskipun Sporting Lisbon telah mengumumkan bahwa Manchester United siap membayar klausul pelepasan Amorim sebesar 8,3 juta poundsterling, kesepakatan ini masih belum resmi. Amorim diperkirakan akan diresmikan setelah jeda internasional, dengan masa pemberitahuannya yang dikabarkan memakan waktu beberapa minggu.
Amorim sendiri telah mengisyaratkan keinginannya untuk membuktikan diri di Premier League. "Saya suka semua tentang Premier League. Dalam hidup, ada saat-saat di mana kita ingin membuktikan diri lebih lagi," katanya.
Sementara itu, asisten Ten Hag, Ruud van Nistelrooy, ditunjuk sebagai pelatih sementara dan sukses memimpin kemenangan 5-2 melawan Leicester City di Carabao Cup. Van Nistelrooy menyatakan keinginannya untuk tetap menjadi asisten pelatih di bawah manajer baru yang akan datang, dengan motivasi kuat untuk membantu United bangkit.
