BolaSepak – Sergio Conceicao, pelatih baru AC Milan, dalam konferensi pers perdananya memberikan kejutan. Bukannya langsung membahas perubahan taktik yang dinantikan publik, pelatih asal Portugal ini justru menekankan hal yang jauh lebih fundamental: mentalitas dan semangat juang para pemainnya. Conceicao, yang menggantikan Paulo Fonseca, ditugaskan untuk membangkitkan Rossoneri yang kini terdampar di posisi kedelapan klasemen Serie A.
Pertanyaan seputar perubahan taktik memang membanjiri sesi tanya jawab. Meskipun Conceicao dikenal dengan formasi 4-2-3-1, mirip dengan pendahulunya, dan terkadang menggunakan 4-4-2, ia menegaskan bahwa perubahan taktik bukanlah prioritas utama. Menurutnya, mentalitas dan pendekatan bermain jauh lebih penting daripada sekadar formasi.

"Kita bisa mengubah sistem permainan," tegas Conceicao seperti dikutip BolaSepak dari Football Italia, "tetapi semangat dan mentalitas adalah hal yang tak bisa dinegosiasikan. Rasa lapar untuk memenangkan pertandingan, mengetahui bahwa kita telah memberikan segalanya, itu tak bisa ditawar."
Conceicao ingin melihat para pemainnya bermain dengan intensitas tinggi, selayaknya para pendukung setia AC Milan. "Saya menjalani pertandingan dengan penuh semangat, dan saya ingin para pemain saya juga begitu," tambahnya. "Mata mereka harus bersinar ketika memasuki Milanello," ujarnya, merujuk pada pusat latihan klub. Jadi, bukan soal taktik, melainkan semangat juang yang akan menjadi kunci kebangkitan AC Milan di bawah kepemimpinan Conceicao.