BolaSepak – Kekalahan telak Atalanta dari Inter Milan di Piala Super Italia 2024 dini hari tadi (3/1/2025) WIB meninggalkan rasa getir bagi pelatih Gian Piero Gasperini. Ia tak terima dengan jalannya pertandingan, khususnya gol pertama Inter yang menurutnya sarat kontroversi dan semestinya tak disahkan wasit. La Dea tumbang dengan skor 0-2 di Stadion Al-Awwal Park, Riyadh, menelan kekalahan ketujuh beruntun dari Nerazzurri.
Gasperini mengklaim gol pembuka Inter di menit ke-49 hasil karya Denzel Dumfries berbau kecurangan. "Gol itu seharusnya tidak sah," tegasnya kepada Sportmediaset. Ia menuding ada beberapa pelanggaran yang diabaikan wasit sebelum bola masuk ke gawang. "Pertama, sepak pojoknya saja sudah tidak seharusnya diberikan. Lalu, ada posisi De Vrij yang menghalangi kiper, dan pelanggaran jelas terhadap Scalvini yang membuatnya tak bisa melompat. Terlalu banyak insiden dalam satu momen," kecamnya. Gasperini mengakui, tertinggal satu gol membuat timnya kesulitan bangkit.
Kekalahan ini semakin pahit karena Atalanta tampil dengan sejumlah perubahan di starting eleven. Gasperini menjelaskan rotasi pemain ini merupakan bagian dari strategi menghadapi padatnya jadwal pertandingan. "Kami punya banyak laga yang menuntut performa tinggi, dan Supercoppa ini waktu yang tepat untuk melihat kemampuan beberapa pemain yang minim kesempatan bermain," tambahnya.
Atalanta kini akan kembali ke Italia untuk mempersiapkan laga tandang melawan Udinese pada 11 Januari mendatang. Kekalahan di Piala Super Italia jelas menjadi pukulan telak bagi ambisi La Dea di musim ini.
