BolaSepak – Mohamed Salah, bintang Liverpool yang tengah bersinar, mengungkapkan hal mengejutkan. Pemain berusia 32 tahun itu ternyata sudah tak lagi mendambakan Ballon d’Or, penghargaan individu paling bergengsi di dunia sepak bola. Prioritasnya kini jauh lebih besar dan bermakna.
Musim 2024/2025 menjadi bukti nyata perubahan prioritas Salah. Torehan 20 gol dan 17 assist dari 26 pertandingan menunjukkan ketajamannya yang masih luar biasa. Usia bukan penghalang, Salah konsisten bermain penuh selama 90 menit di setiap laga. Koleksi delapan gelar bersama Liverpool, dua penghargaan pemain terbaik Liga Inggris, tiga gelar top skor Liga Inggris, dan dua gelar pemain terbaik Afrika, seakan tak cukup memuaskan dahaganya.

"Ballon d’Or? Dulu memang menjadi obsesi saya," aku Salah kepada Sky Sports. "Tapi saya sudah meraih banyak hal lain. Itu bukan lagi motivasi utama saya."
Pernyataan mengejutkan ini menunjukkan kematangan Salah dalam memandang kariernya. Ia menyadari bahwa prestasi individu sangat bergantung pada performa tim. "90 persen peluang meraih penghargaan individu ditentukan oleh keberhasilan tim. Jika tim sukses, barulah ada kesempatan," tambahnya.
Kini, fokus Salah hanya satu: menjuarai Liga Inggris. Kontraknya bersama Liverpool akan berakhir di musim panas 2025, dan ia ingin memberikan hadiah perpisahan yang spesial bagi kota Liverpool. "Saya lebih ingin memenangkan Liga Inggris daripada Liga Champions," tegasnya. Keinginan kuatnya untuk meraih gelar liga domestik menunjukkan betapa besar arti kebersamaan tim dan loyalitasnya pada klub yang telah membesarkan namanya.