BolaSepak – Borneo FC Samarinda membuat gebrakan di bursa transfer tengah musim Liga 1 2024/25. Matheus Pato, striker tajam asal Brasil yang sempat dikaitkan dengan Persib Bandung, resmi kembali berseragam Pesut Etam. Keputusan Pato ini mengejutkan banyak pihak, mengingat ketertarikan klub-klub besar terhadapnya.
Striker yang pernah menorehkan sejarah sebagai pemain aktif Liga 1 pertama yang pindah ke klub luar negeri dengan status transfer (pembelian) ke Shandong Taishan, China, ini akan mengisi lini depan Borneo FC. Kehadirannya diharapkan mampu mendongkrak performa tim yang berambisi meraih gelar juara.
Sebelum merumput di Liga Super China, Pato telah memperkuat Borneo FC pada musim 2022/23 dan tiga laga awal musim 2023/24. Rekornya bersama Borneo FC terbilang fantastis. Dalam 44 penampilan di semua ajang, ia mencetak 34 gol dan 4 assist. Puncaknya, ia meraih gelar Top Skor Piala Presiden dan BRI Liga 1 musim 2022/23, sekaligus menjadi pencetak gol terbanyak BRI Liga 1 di musim tersebut. Ia juga memecahkan sejumlah rekor internal klub, termasuk pencetak gol terbanyak dalam satu musim dan pemain dengan jumlah hat-trick terbanyak sepanjang sejarah klub.
"Atas dasar itu, ditambah dengan kepercayaan bahwa di antara Borneo FC Samarinda dan Matheus Pato masih ada ‘urusan’ yang belum selesai. Maka direksi dan manajemen tanpa ragu kembali mengontrak sang fenomenal dengan status Free Transfer pada bursa tengah musim kali ini," demikian pernyataan resmi Borneo FC.
Borneo FC berharap Pato bisa menjadi solusi untuk meningkatkan produktivitas lini depan dan membawa tim bersaing memperebutkan gelar juara. Keunggulan Pato adalah ia sudah sangat mengenal tim dan kota Samarinda, sehingga proses adaptasi diprediksi berjalan cepat. "Transfer ini bukan sekadar ajang nostalgia. Pato telah mengenal dengan sangat baik Borneo FC dan Kota Samarinda. Sebagian besar pemain pernah bermain bersamanya. Sehingga ia tidak membutuhkan banyak waktu untuk adaptasi. Dalam bursa transfer tengah musim, aspek ini memegang peran yang sangat penting," tambah pernyataan tersebut.
Kembalinya Pato juga menegaskan komitmen Borneo FC untuk terus berjuang meraih gelar juara. "Kehadiran kembali Pato juga menunjukkan bahwa Borneo FC Samarinda masih memegang teguh prinsip ‘Manyala’. Selagi masih ada peluang untuk menjadi juara, klub tidak akan menyerah untuk mendapatkannya," tutup pernyataan Borneo FC.