BolaSepak – Kekalahan telak Timnas Indonesia atas Australia dengan skor 1-5 di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia menyisakan pertanyaan besar. Bukan hanya soal strategi dan performa di lapangan, namun juga soal ketergantungan pada pemain naturalisasi. Seorang pelatih asal Belanda, Robert Maaskant, melontarkan kritikan pedas yang langsung menyita perhatian publik.
Maaskant, pelatih Helmond Sport di Eerste Divisie, menilai Indonesia terlalu menggantungkan harapan pada pemain naturalisasi yang tampil di Eredivisie. Meskipun mengakui kualitas Mees Hilgers, Thom Haye, dan Calvin Verdonk di liga domestik Belanda, ia menegaskan bahwa level internasional jauh berbeda. "Mereka pemain bagus di Eredivisie, tapi di level internasional grup itu tidak ada apa-apanya," ujarnya dalam podcast De Maaskantine.
Menurutnya, kesuksesan di kancah internasional tak bisa instan. "Itu tidak akan berubah dalam sekejap. Anda terlalu bergantung pada para pemain. Jika anda punya pemain yang biasa-biasa saja di level internasional, ya jangan berharap bisa mendapat banyak perubahan sekaligus," tegas Maaskant yang berpengalaman melatih berbagai klub di Belanda.
Kritikan Maaskant semakin tajam mengingat Timnas Indonesia juga banyak mengandalkan pelatih asal Belanda, mulai dari Patrick Kluivert hingga asisten pelatih seperti Alex Pastoor, Denny Landzaat, dan Gerald Vanenburg. Kekalahan ini membuat Indonesia berada di posisi empat klasemen Grup C dengan 6 poin, tertinggal jauh dari Jepang (19), Australia (10), dan Arab Saudi (9).
Pertandingan selanjutnya melawan Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Selasa (25/3/2025), menjadi laga krusial bagi Tim Garuda. Kemenangan mutlak diperlukan untuk menjaga asa lolos ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. Akankah Timnas Indonesia mampu bangkit dan membuktikan kritikan Maaskant salah? Kita tunggu saja.
