BolaSepak – Kekalahan memalukan Manchester United atas Brighton & Hove Albion di Old Trafford Minggu malam WIB (19/1/2025) menyisakan rentetan kesalahan fatal yang membuat Setan Merah terkapar dengan skor 1-3. Gol penalti Bruno Fernandes sempat menyamakan kedudukan setelah Yakuba Minteh membawa tim tamu unggul, namun babak kedua menjadi mimpi buruk bagi tuan rumah. Kaoru Mitoma mengembalikan keunggulan Brighton, kemudian Georginio Rutter memastikan kemenangan tim tamu memanfaatkan blunder fatal Andre Onana.
Dominasi statistik tembakan (10:6) tak bermakna apa-apa. MU kesulitan membongkar pertahanan Brighton, hanya mampu mengancam gawang sekali, sementara Brighton tiga kali mengancam gawang David de Gea. Lee Sharpe, mantan pemain MU, menilai penampilan tim asuhan Ruben Amorim jauh dari kata meyakinkan. "Kurangnya kepercayaan diri begitu kentara," kata Sharpe kepada Metro. "Para pemain mengambil sentuhan ekstra yang tak perlu, berpikir terlalu lama sebelum memberikan umpan. Permainan tak mengalir alami," tambahnya.
Sharpe juga menyoroti kesalahan-kesalahan elementer yang dilakukan MU. "Mereka memberikan bola secara cuma-cuma dan terlihat kesulitan menguasai bola. Serangan mereka mandul, dan pertahanan sedikit kacau dan berantakan. Lini tengah juga mudah ditebak," ujarnya. Kekalahan ini menjadi kekalahan ke-10 MU di Premier League musim ini, membuat mereka terdampar di posisi 13 klasemen dengan koleksi 26 poin. Pertanyaan besar kini muncul: apakah MU mampu bangkit dari keterpurukan ini?