BolaSepak – Kekalahan telak kembali dialami Real Madrid di tangan Barcelona. Dua pertemuan El Clasico musim ini berbuah petaka bagi Los Blancos, dengan total sembilan gol bersarang di gawang mereka. Tragedi terbaru terjadi di final Piala Super Spanyol, Senin dini hari WIB, di mana Barcelona menang meyakinkan 5-2.
Raphinha menjadi mimpi buruk bagi pertahanan Madrid dengan dua golnya. Tiga gol lainnya dicetak oleh Lamine Yamal, Alejandro Balde, dan Robert Lewandowski. Sementara itu, Kylian Mbappe dan Rodrygo hanya mampu membalas dua gol bagi Real Madrid. Kekalahan ini merupakan pukulan telak bagi tim asuhan Carlo Ancelotti, mengingat sebelumnya mereka sudah takluk 0-4 dari Barca di Liga Spanyol bulan Oktober lalu.
Luka Modric, gelandang veteran Madrid, tak mampu menyembunyikan kekecewaannya. Ia mengakui rasa malu atas kebobolan sembilan gol dalam dua laga melawan rival abadi mereka. "Tidak menyenangkan ketika rival terbesar Anda mencetak sembilan gol dalam dua pertemuan," ungkap Modric kepada Marca, menunjukkan rasa penyesalannya yang mendalam.
Modric juga menyampaikan permintaan maaf kepada para penggemar dan berjanji untuk bangkit dari keterpurukan ini. "Saya pikir kami akan bereaksi, saya yakin. Kami tidak mengira akan memiliki pertandingan seperti ini dan kami merasa kasihan kepada para penggemar dan diri kami sendiri," tambahnya. Ia menegaskan tekadnya untuk tetap fokus dan bekerja keras demi memperbaiki performa tim di sisa musim ini. "Sekarang saatnya untuk tetap bersatu dan bekerja keras. Saya yakin kami akan membawa banyak kegembiraan sepanjang musim, masih ada jalan panjang yang harus ditempuh," pungkas Modric.
